Awas Salah Pilih, Ini 7 Perbedaan Suku Cadang Asli dan Palsu

Zaman sekarang hampir setiap produk yang diproduksi memiliki versi tiruannya. Begitu pula dalam pasar suku cadang otomotif penuh dengan banyak merek tiruan sehingga Anda perlu paham perbedaan suku cadang asli dan palsu.

Dalam beberapa kasus, pelanggan mungkin tanpa sadar menjadi korban penjual sparepart palsu sedangkan yang lain memilih merek tiruan karena tingginya biaya suku cadang asli. 

Bagi Anda yang mencari suku cadang asli, bagaimana cara efektif membedakan antara yang asli dan palsu?

Baca Juga: Apa Itu Sparepart? Temukan Jawaban Lengkap di Sini!

Perbedaan Suku Cadang Asli dan Palsu

Jika Anda bandingkan, suku cadang palsu cenderung lebih cepat aus karena jarang menjalani pengujian keamanan dan jaminan kualitas. Berikut ini tanda-tanda yang menjadi perbedaannya.

1. Kemasan

Produk palsu biasanya dikemas dengan kemasan murah dan mudah rapuh. Sementara itu, suku cadang asli yang dikemas dalam kemasan berkualitas tinggi. Pengirimannya pun sangat hati-hati agar mencegah kerusakan di perjalanan.

Untuk cek suku cadang asli atau palsu, bandingkan kemasan dan pelajari detailnya. Anda bisa mengecek bahan kemasan, pencetakan, ketebalan kemasan, hingga kualitas segel.

Suku cadang asli pasti memiliki bahan yang lebih tebal dan kokoh dengan segel yang rapi. Selain itu, pencetakan pada kemasan suku cadang asli sangat jelas, tidak buram, dan tidak ada kesalahan ejaan atau cetakan. 

Perhatikan juga warna dan desain kemasan sparepart. Suku cadang asli memiliki warna dan desain yang lebih konsisten dan profesional. 

Semua detail ini membantu memastikan bahwa kemasan suku cadang asli melindungi produk dengan baik selama pengiriman dan penyimpanan.

2. Nomor Seri atau Hologram

Setiap produsen sparepart terkemuka memiliki teknologi canggih untuk menyematkan nomor seri pada setiap produk. Itulah sebabnya, nomor seri sparepart satu berbeda dengan yang lain. Setiap sparepart memiliki nomor seri yang unik.

Selain itu, Anda juga bisa mengecek bagian hologram. Hologram dipasang khusus pada sparepart asli sehingga sulit dipalsukan.

Untuk mengetahui suku cadang asli atau palsu, Anda bisa cek nomor seri dan hologram. Jika tidak ada nomor seri dan hologram, bisa jadi itu sparepart palsu. 

Baca Juga: 4 Jenis Sparepart Mobil, Jangan Sampai Salah Pilih!

3. Cek Kode QR dan RFID Tag

Selain nomor seri dan hologram, produsen sparepart mobil ori juga melengkapi produk dengan kode QR dan RFID tag. Kode QR berguna untuk melakukan pengecekan setiap unit karena kode produk berbeda-beda.

Sementara itu, RFID tag merupakan tag yang disematkan pada produk. Tujuannya untuk memudahkan produsen melacak asal produk tersebut dilihat dari saluran distribusinya. 

RFID tag juga bersifat unik, kombinasi angkanya berbeda-beda setiap produk.

Untuk memastikan keasliannya, Anda bisa menscan kode QR dan memeriksa tag. Suku cadang palsu biasanya tidak memiliki kode QR dan RFID tag.

4. Cek Kondisi Fisik

Perbedaan suku cadang asli dan palsu selanjutnya bisa Anda lihat dari kondisi fisik. Ketika membeli sparepart, pastikan Anda memeriksa kondisi suku cadang secara keseluruhan. 

Suku cadang asli memiliki bagian yang lengkap, termasuk instruksi penggunaan produk. Pastikan suku cadang dalam kondisi baik, layak pakai, dan tidak lecet. Selanjutnya, Anda bisa memeriksa fungsi suku cadang tersebut. 

Jika ada bagian yang lecet dan tidak berfungsi, Anda perlu curiga bahwa sparepart tersebut mungkin saja palsu.

Dari kondisi fisiknya, Anda bisa melihat apakah sparepart sudah rapuh dan berwarna kusam? Jika terlihat demikian, bisa jadi sparepart ini produk palsu atau produk bekas yang di-packing ulang.

5. Bandingkan dengan Suku Cadang Lama

Saat cek suku cadang palsu, Anda mungkin menemukan beberapa perbedaan dengan sparepart lama yang Anda punya. Misalnya bisa berupa  berat, warna, atau ukuran produk. 

Ada juga suku cadang palsu yang memiliki bentuk berbeda seperti tepian produk yang bengkok dan hasil pemasangan yang tidak pas. 

Sementara itu, suku cadang asli merupakan produksi pabrik dengan teknologi canggih sehingga tingkat presisinya pun tinggi. Sangat jarang ditemukan cacat pada suku cadang asli yang baru.

6. Harga Lebih Murah

Ciri suku cadang palsu bisa terlihat dari harga yang lebih murah. Harga sparepart yang murah dapat terjadi karena suku cadang kurang berkualitas. 

Penjual sparepart palsu menarik perhatian konsumen dengan memberikan harga di bawah standar. Tujuannya agar produk sparepart palsu tersebut lebih banyak terjual. Jika memang kurang laku, mereka pun tidak akan rugi.

Itulah sebabnya Anda perlu jeli terhadap harga, curigalah jika suku cadang sangat murah, di bawah harga pasaran.

Suku cadang asli umumnya memang lebih mahal mengingat kualitas bahannya serta penggunaan teknologi canggih dalam proses pembuatannya. 

Sparepart asli juga biasanya memiliki garansi sehingga Anda bisa memastikan garansi ini ketika membeli suku cadang.

Baca Juga: Ciri Sparepart Mobil Honda Original dan Cara Membedakannya

7. Suku Cadang dari Pengecer Lokal VS Bengkel Resmi Produsen

Konsumen kerap bingung dalam membedakan produk dari pengecer lokal dengan pengecer resmi merek sparepart terkait. Cara terbaik untuk menghindari suku cadang palsu adalah membeli dari pemasok merek. 

Meskipun ada kemungkinan pengecer lokal menjual sparepart ori, Anda perlu melacak sumber suku cadang agar mencegah penipuan. 

Peluang mendapatkan suku cadang pengganti yang paling akurat dan tepat lebih bagus saat Anda membeli dari pemasok merek daripada ke pengecer lokal. 

Jangan bingung lagi mencari perbedaan suku cadang asli dan palsu. Agar mendapatkan sparepart yang terjamin ori, sebaiknya Anda membeli sparepart pada penjual resmi dan terpercaya yaitu Halo Auto Parts.

Kami menyediakan sparepart mobil yang lengkap dan terjamin kualitasnya. Semua suku cadang di tempat kami terjamin keasliannya, Anda bisa berkonsultasi dengan mekanik untuk memastikan hal tersebut. Konsultasikan ke tim kami sekarang!